Fase perkembangan anak dan remaja merupakan fase penting dalam kehidupan manusia. Fase perkembangan pada usia dini menentukan pelbagai aspek lain yang berkembang setelahnya. Kematangan emosional dan kognitif manusia sangat ditentukan oleh pelbagai faktor pendukung di sekitar anak. Sisi kognitif menjadi salah satu hal penting dalam perjalanan hidup manusia secara keseluruhan.
Teori perkembangan kognitif anak diperkenalkan oleh Jean Piaget (1890-1980). Piaget menjadi salah satu sumber referensi utama dalam diskursus teori-teori psikologi perkembangan. Sumbangsih terbesarnya terletak pada eksplorasi konsep kecerdasan dan perkembangannya pada manusia sebagai mahluk yang berkembang secara dinamis. Piaget memberikan penjelasan mendasar tentang kemampuan manusia untuk menalara, memahami dan membangun pemahaman menyeluruh tentang pelbagai fenomena faktual.
Salah satu konsep penting yang diperkenalkan oleh Piaget adalah konsep skema (schemata). Konsep ini menjelaskan tentang kemampuan dasar manusia untuk menangkap dan mempersepsi fenomena faktual yang dicerap oleh indera. Skema, bagi Piaget, sangat ditentukan oleh proses perkembangan dan bukan merupakan faktor bawaan yang tertanam secara otomatis dalam diri manusia. Manusia membutuhkan proses untuk dapat berkembang dan memiliki kemampuan mempersepsi. Cara pandang yang melekat pada psikolog Swiss ini yang juga dikenal dengan istilah pandangan konstruktivisme. Pandangan mendasar dalam teori ini menjelaskan bahwa anak memiliki fase perkembangan kognitif yang berlaku sebagai tahapan yang terus berkembang seiring dengan pertambahan usia dan semakin matangnya fungsi-fungsi faali yang menunjang kemampuan kognitif manusia.
Skema secara umum terhubung dengan dua konsep, yaitu refleks dan skema mental. Refleks dapat dipahami dengan beberapa aktivitas, yaitu bernafas, makan dan minum. Skema mental terdiri dari skema klasifikasi, yaitu kemampuan untuk membedakan dan mengelompokkan; dan skema operasional. Piaget membagi perkembangan kognitif manusia menjadi beberapa fase yaitu, Periode sensorimotor (usia 0–2 tahun); Periode praoperasional (usia 2–7 tahun); Periode operasional konkrit (usia 7–11 tahun), dan; Periode operasional formal.
[…] belajar dapat terjadi pada siapa pun, termasuk anak. Perkembangan kognitif anak berbeda perlu dipahami oleh pengasuh, guru dan orangtua. Semua aktor sekitar anak tersebut perlu […]
[…] Teori perkembangan kognitif anak diperkenalkan oleh Jean Piaget (1890-1980). Piaget menjadi salah satu sumber referensi utama dalam diskursus teori-teori psikologi perkembangan. Sumbangsih terbesarnya terletak pada eksplorasi konsep kecerdasan dan perkembangannya pada manusia sebagai mahluk yang berkembang secara dinamis. Piaget memberikan penjelasan mendasar tentang kemampuan manusia untuk menalara, memahami dan membangun pemahaman menyeluruh tentang pelbagai fenomena faktual. […]