Beberapa Kandungan serta Manfaat dari Bawang Merah dan Bawang Putih

Ada dua jenis bawang yang bisa dengan mudah dijumpai pada lingkungan seputar kita, yaitu bawang merah dan bawang putih.    Jika di Indonesia, keduanya lebih dikenal sebagai bahan bumbu masakan, maka di negeri lain, kecuali sebagai bahan bumbu pada masakan, bawang (utamanya bawang putih) juga dimanfaatkan untuk keperluan berbeda. Oleh karenanya, bawang menjadi salah satu jenis rempah yang cukup memikat orang-orang barat saat pada akhirnya mereka memonopoli dan lalu menjajah kita.

Apa itu Bawang Merah dan Bawang Putih?

Bawang merah dan bawnag putih adalah jenis tumbuhan dari keluarga Amaryllidaceae dan Genus Alium yang memiliki keunikan pada umbinya karena bentuknya berlapis atau bersiung. Selain bentuk lapisan pun siung, yang menjadi pembeda keduanya adalah pada warna umbinya. Dinamakan bawang putih karena memiliki umbi berwarna putih, sedangkan bawang merah mempunyai umbi berwarna merah (maroon).

Kedua jenis bawang ini, baik bawang putih pun bawang merah, memiliki vitamin yang sangat banyak, ditambah lagi terdapat zat-zat yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Sehingga bawang merah dan bawang putih akan sangat memiliki manfaat saat digunakan sebagai bahan bumbu masakan. Di samping itu, keduanya juga memiliki fungsi sebagai bahan pengobatan secara herbal.

• Bumbu Dapur

Ada banyak bumbu mentah yang terbuat dari bawang merah serta bawang putih, salah satunya adalah bumbu kecap pada hidangan sate, baik sate khas Jawa, pun Madura.       Lebih dari itu, sebagai bumbu dapur, bawang putih dan bawang merah merupakan dua di antara sekian banyak primadona rempah-rempah nusantara. Hal ini dibuktikan dengan tak akan meninggalkan penggunaan bawang merah dan bawang putih oleh para juru masak pada masakan khas nusantara.

Hampir seratus persen jenis makanan dan masakan khas nusantara menggunakan bawang merah dan bawang putih sebagai bagian dari bumbu yang wajib digunakan.

• Obat Herbal

Selain sebagai bahan bumbu dapur, bawang merah pun bawang putih juga dimanfaatkan untuk pengobatan herbal bagi para penderita penyakit. Para herbalist tak akan sungkan menggunakan bawang merah dan bawnag putih karena telah terbukti khasiatnya yang mampu menyembuhkan pasien.

Bawang putih kerap dimanfaatkan sebagai pengobatan bermacam penyakit, diantaranya adalah hipertensi, asma, sembelit, insomnia, dan bahkan juga obat antikanker. Sedangkan bawang merah memiliki kadar vitamin C, kalsium, protein, dan zat besi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Kandungan

Selain kadar protein, lemak, vitamin B1, vitamin C, dan kalsium, bawang putih juga memiliki kandungan antioksidan sangat tinggi, sehingga ada banyak orang yang memanfaatkannya sebagai obat antibiotik alami.

Mengenai bawang merah, mengacu pada hasil penelitian tahun 1960-an, dipaparkan bahwa bawang merah mengandung satu senyawa tolbutamide, yaitu senyawa yang memiliki daya perangsang produksi insulin, sehingga kadar gula darah bisa diturunkan karenanya. Dari hasil peneliatian inilah, dasar pemanfaatan bawang merah menjadi salah satu alternatif obat penyakit diabetes militus.

Obat Boreh Anak

Telah menjadi tradisi lama dan turun-temurun bahwa bawang merah acap digunakan sebagai obat boreh pada si kecil. Sebagaimana menggunakan minyak kayu putih juga balsem, mengolesi bawang merah yang dihaluskan juga dipercaya mampu menurunkan demam pada anak.

• Butuh Perhatian Khusus

Sejatinya sah-sah saja orangtua mengolesi bawang merah yang dihaluskan, minyak kayu putih, dan juga balsem kepada anak balita yang mengalami sakit perut kembung. Hanya saja butuh perhatian ekstra, karena ada efek lain berupa iritasi pada kulit balita apabila penggunaannya terlalu berlebihan.

Penggunaan bawang sebagai obat boreh yang lalu menyebabkan iritasi ini bukan tidak mungkin menyebabkan balita tidak nyaman. Sebagai salah satu contoh indikasi ketidaknyamanan ini ditandai dengan kemunculan warna kemerah-merahan pada lipatan-lipatan kulit balita, yang kemudian bisa mengakibatkan rasa nyeri dan akhirnya rewel, dan lalu menganggu tidur, serta menguras tenaga si kecil. [uth]

Sumber Rujukan;

[1] Bawang Merah id.wikipedia.org Diakses pada 18 November 2014

[2] Gambar ilustrasi pixabay.com Diakses pada 18 November 2014