Daftar Isi
Merawat dan mengelola situs blog pun website menjadi bagian pekerjaan yang digeluti banyak orang. Dan karena dari blog ataupun website itu ada banyak keuntungan yang bisa diraih, maka tak jarang jumlah pengelolanya pun lebih dari satu orang.
Dalam mengelola blog, content is the king, konten adalah hal yang berposisi layaknya raja. Pasalnya dengan konten itulah keberadaan sau situs itu bisa terlihat dan bisa dinilai khalayak. Baik tentang isi, keberlangsungan, daya tarik, dan lain sebagainya.
Jenis Konten
Wujud konten dari suatu web ini ada banyak macamnya dan bukan sebatas tulisan (artikel – jurnal) saja. Melainkan berujud tulisan, konten satu website bisa juga berupa video, gambar, dan juga audio suara. Sementara dari macam-macam konten itu pengelola website dan juga weblog dituntut mampu mempersembahkan hal yang terbaik sehingga akan membuat nyaman para pengunjungnya.
Kenyamanan dan daya tarik itu bisa berupa tata letak, tata warna, isi artikel, dan masih banyak lagi. Dan agar bisa tampil menarik, selain bisa di atur dari CMS pun CMS, ada pula tool yang acap disediakan suatu engine demi mempermudah penggunanya. Salah satunya adalah tool yang dimanfaatkan guna mengatur ketersediaan kolom komentar pada engine wordpress.
Kolom Komentar WordPress
Sebagaimana yang bisa dilakukan pada engine lain, baik drupal, joomla, dan semacamnya, pada wordpress bisa pula mengatur ketersediaan kolom komentarnya. Baik dilakukan secara massal ataupun hanya satu persatu.
Mengatur ada dan tidaknya kolom komentar secara massal akan lebih mudah, karena hanya dengan mengaturnya melalui fitur “pengaturan” alias “setting,” maka semua artikel akan memiliki keseragaman. Apabila ditutup satu kolom komentar, maka akan tertutup semuanya. Begitu juga sebaliknya. Akan tetapi mengatur ada dan tidaknya kolom komentar pada satu –dan atau beberapa artikel tentu sedikit mengalami perbedaan.
Bagi yang sudah paham dengan wordpress, sejatinya mengatur “ada dan tidaknya kolom komentar” itu tak begitu susah, akan tetapi tidak demikian bagi orang awam. Maka berikut kami sajikan beberapa langkah yang biasa ditempuh guna menutup ataupun membuka kolom komentar pada mesin wordpress.
-
Menutup Kolom Komentar WordPress Secara Masal
Secara default biasanya wordpress telah membuka kolom komentar pada mesinnya. Sehingga para pengunjung bisa memberikan komentar melalui kolom yang tersedia. Hanya saja apabila tak diutak-atik, komentar yang masuk masih harus menunggu moderasi dari pihak admin.
Guna menutup semua kolom komentar yang ada pada semua artikel di suatu situs, kita bisa melakukannya dengan cara menuju fitur “pengaturan” (setting), memilih menu “Discussion,” dan kemudian hilangkan tanda centang pada kalimat berbahasa Inggris berikut ini; “Allow people to post comments on new articles”
Jika Anda menggunakan fasilitas Bahasa Indonesia, cari saja padanan arti dari kalimat di atas. Sementara untuk lebih memudahkan, silakan cermati pula gambar terlampir.
-
Cara Menutup Beberapa Artikel di WordPress
Selain menutup kolom komentar wordpress pada semua artikelnya sebagaimana dipaparkan di atas, ada pula cara lain guna menutup kolom komentar pada beberapa artikel sesuai keinginan.
Dari gambar di atas maka dapat diamati langkah-langkah dalam menutup kolom komentar pada beberapa artikel sesuai yang kita kehendaki. Setelah menuju halaman dashboard, maka beikut ini langkah selanjutnya;
- Silakan memilih fiture “All Post”
- Kemudian sorot pada sekitar judul jurnal/artikel yang hendak ditutup (kolom) komentarnya
- Pilih menu navigasi ‘quick edit’ yang posisinya nampak di bawah judul artikel
- Ketika telah terbuka fitur quick edit, maka akan terlihat beberapa perintah pilihan. Cari saja kalimat ‘allow comment’
- Hilangkan tanda centang yang ada pada sebelah kiri kalimat ‘allow comment’ tersebut apabila hendak menutup kolom komentar.
Bagaimana? Tak begitu sulit, bukan? Semoga bisa membantu. [uth]
[…] Bagi yang sudah paham dengan wordpress, sejatinya mengatur "ada dan tidaknya kolom komentar" itu tak begitu susah, akan tetapi tidak demikian bagi orang awam […]
[…] Bagi yang sudah paham dengan wordpress, sejatinya mengatur "ada dan tidaknya kolom komentar" itu tak begitu susah, akan tetapi tidak demikian bagi orang awam […]
[…] [Baca juga: Bagaimana Mengelola Komentar pada WordPress] […]